HUMAS, BALIKPAPAN – Kegiatan Pesantren Ramadhan di Rutan Balikpapan memasuki hari kedua disambut dengan antusiasme yang tinggi dari para peserta. Kegiatan ini diselenggarakan sebagai bagian dari program pembinaan kepribadian yang diawasi langsung oleh Bapak Tuwuh, penanggung jawab pembinaan di Rutan Balikpapan. Selasa (19/03/2024).
Pada hari kedua ini, Ustadzah Nurdiana dari Dewan Masjid Indonesia cabang Balikpapan hadir sebagai pemateri. Dengan pengalaman dan wawasan yang luas, Ustadzah Nurdiana membawakan materi tentang "Nikmat Beriman dalam Islam", yang disampaikan dengan cara yang mudah dipahami dan menarik bagi para peserta.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pencerahan spiritual selama bulan suci Ramadhan, serta membantu mereka memperbaiki diri dan mempersiapkan kehidupan yang lebih baik setelah menjalani masa pidana mereka.
"Kami sangat berterima kasih kepada Ustadzah Nurdiana dan semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini. Materi tentang 'Nikmat Beriman dalam Islam' sangat penting untuk memberikan motivasi dan pemahaman kepada para peserta tentang pentingnya iman dalam menjalani kehidupan," ujar Bapak Tuwuh, selaku penanggung jawab.
Kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan para peserta, serta memberikan mereka kesempatan untuk merenungkan dan memperbaiki kesalahan yang telah dilakukan. Selain itu, pesantren Ramadhan ini menjadi salah satu cara untuk memberikan pendidikan agama yang baik bagi para warga binaan wanita di Rutan Balikpapan selama bulan suci.
Dengan adanya pesantren Ramadhan ini, diharapkan para peserta dapat mengambil hikmah dan pelajaran yang berharga, serta menerapkan nilai-nilai positif dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan ini juga menjadi bukti komitmen Rutan Balikpapan dalam memberikan pembinaan moral dan spiritual kepada para tahanan, khususnya di bulan suci Ramadhan.