Balikpapan, (06/05/2024). Dalam upaya memastikan pelayanan kesehatan yang optimal bagi narapidana dan tahanan, Klinik di Rutan Balikpapan terus memberikan perawatan dan pengobatan kepada narapidana yang mengalami stroke pasca rawat inap di RSUD Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan. Meskipun menghadapi tantangan di tengah keterbatasan ruang dan sumber daya, petugas klinik menegaskan komitmen mereka untuk memberikan perawatan medis yang memadai.
Menurut Kepala Subsie Pelyanan Tahanan, Dahlan Hidayat, setiap narapidana dan tahanan yang mengalami kondisi kesehatan yang memerlukan perawatan khusus, seperti stroke, tetap mendapatkan perhatian medis yang serius. "Kami memahami pentingnya memberikan perawatan yang tepat dan tepat waktu bagi narapidana dan tahanan yang membutuhkan. Meskipun kami beroperasi di dalam rutan, kesehatan dan kesejahteraan mereka tetap menjadi prioritas kami,"
Dalam menjalankan tugasnya, klinik telah melengkapi diri dengan peralatan medis yang diperlukan serta tim medis yang terlatih dalam penanganan kasus-kasus seperti stroke. Terapi rehabilitasi juga diberikan untuk membantu narapidana dalam proses pemulihan dan pemulihan fungsi tubuh mereka.
Kepala Rutan Balikpapan, Agus Salim. Menyambut upaya klinik dalam memberikan pelayanan kesehatan yang baik kepada narapidana dan tahanan. "Ini menunjukkan komitmen Rutan Balikpapan untuk memastikan hak asasi manusia dihormati dan bahwa setiap individu, termasuk mereka yang berada di dalam tembok penjara, memiliki akses yang sama terhadap perawatan kesehatan yang layak," ujarnya.