HUMAS, BALIKPAPAN –Dalam rangka memperkuat sistem penanggulangan bencana, terutama menjelang dan selama bulan Ramadhan, Rutan Balikpapan telah mengambil langkah proaktif dengan melaksanakan pemeriksaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR). Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya preventif untuk memastikan keselamatan penghuni dan pegawai di fasilitas tersebut selama bulan suci ini. Kamis (21/03/2024)
Pemeriksaan APAR ini dilakukan oleh pihak ketiga, CV Borneo Patra Mandiri, yang memiliki keahlian dan pengalaman dalam menangani pemeliharaan serta pemeriksaan peralatan pemadam kebakaran. Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa semua alat pemadam kebakaran di Rutan Balikpapan berada dalam kondisi optimal dan siap digunakan sewaktu-waktu dibutuhkan.
Pengawasan kegiatan pemeriksaan ini berada di bawah tanggung jawab Pengelola Barang Milik Negara (BMN) di Rutan Balikpapan, Bapak Dani Sukartono Nababan yang memastikan seluruh proses berlangsung dengan transparan dan akuntabel.
Kepala Rutan Balikpapan, Bapak Agus Salim mengatakan "Kami mengambil inisiatif ini sangat serius, mengingat bulan Ramadhan adalah waktu yang sangat spesial bagi banyak penghuni kami. Kami ingin memastikan bahwa mereka bisa menjalankan ibadah dengan rasa aman dan nyaman, tanpa khawatir akan risiko kebakaran," ungkap beliau.
Kegiatan pemeriksaan APAR ini mencakup beberapa aspek penting, termasuk pengecekan fisik, uji fungsi, dan penilaian terhadap efektivitas bahan pemadam yang digunakan. Setiap alat pemadam api di lokasi juga ditandai dan didokumentasikan untuk memudahkan pemantauan dan pemeliharaan berkala.
Langkah-langkah preventif seperti ini diharapkan dapat menambah ketenangan dan keamanan selama bulan Ramadhan, memungkinkan semua penghuni dan pegawai Rutan Balikpapan untuk fokus pada ibadah dan kegiatan positif lainnya. Inisiatif ini juga menegaskan komitmen Rutan Balikpapan dalam menerapkan SOP penanggulangan bencana.
Dengan kerjasama dan dukungan dari semua pihak, Rutan Balikpapan berharap untuk terus meningkatkan kesadaran dan kesiapan dalam menghadapi bencana, khususnya kebakaran, sehingga menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi masyarakat.
